Assalamualaikum,
Setiap pebisnis pasti mempunyai inspirator yang memberikan inspirasi dan pandangan dari pengalamannya. Nah, untuk agan yang ingin terjun di bisnis properti, ane punya salah satu tokoh yang rasanya harus agan jadikan inspirator untuk memotivasi agan agar sukses. Yakni, Siti Sholekah Sariningsih. ;)
Sari merupakan salah satu pengembang properti di wilayah Tangerang yang menggawangi berdirinya Komunitas Beli Rumah Tanpa KPR. :L Dari sana, Sari tergerak untuk mengampanyekan dan mengedukasi masyarakat bahwa properti bisa dimiliki tanpa harus melalui KPR.
Sari merupakan salah satu pengembang properti di wilayah Tangerang yang menggawangi berdirinya Komunitas Beli Rumah Tanpa KPR. :L Dari sana, Sari tergerak untuk mengampanyekan dan mengedukasi masyarakat bahwa properti bisa dimiliki tanpa harus melalui KPR.
Mau tau pengalaman sari memulai bisnis properti ini? Silahkan disimak gan, ulasan dari ane ini. Semoga membantu agan yang ingin terjun di bisnis ini juga. ;)
Pengalaman Tak Sengaja
Sebenarnya rencananya tanah tersebut akan digunakan untuk membangun empat rumah petak. Tetapi setahun tidak dia apa-apakan. Sari akhirnya mengumpulkan modal tambahan untuk pembangunan hingga menjual emas kawin. Tetapi akhirnya bisa membangun satu rumah petak yang akan dikontrakan dengan biaya pembangunan sekitar Rp 30 juta. :D
Ternyata rumah tersebut laku sebulan kemudian sebesar 55 Juta! ;)
Uang tersebut dia gunakan lagi untuk membangun dua rumah petak lagi. Alhasil, Sari bisa mengumpulkan total uang sebesar 125 Juta! :L
Tuh gan, pengalaman yang benar-benar kaya! :D Apalagi, setelah itu Sari tidak pelit berbagi ilmu. Sari memberikan ilustrasi bagaimana cara membangun bisnis properti di daerah Serpong dikutip dari properti.bisnis.com
Ilustrasi Bisnis Properti, Modal dan Laba
Modal tanah: Rp165,5 juta
Modal bangunan: Rp112,5 juta
Biaya administrasi: Rp5 juta
Biaya cadangan: Rp10 juta
Biaya marketing: Rp1 juta
Total: Rp291 juta
Harga jual rumah tipe 45 di daerah Tangerang sekitar Rp500 juta, bisa dipakai sebagai asumsi harga jual.
Harga jual : Rp500 juta
Harga pokok : Rp291 juta
Laba kotor : Rp209 juta
Pajak 5 % : Rp25 juta
Komisi marketing 2,5 % : Rp12,5 juta
Laba bersih : Rp171,5 juta. ;)
0 komentar:
Posting Komentar